Visa adalah izin untuk memasuki suatu negara kepada warga negara lain, jenisnya ada beberapa macam, dari visa kunjungan, visa kerja, visa izin tinggal dalam waktu tertentu dan jenis lain nya.
Ada visa yang hanya ada di negara saudi yaitu Visa Haji yang diberikan bagi siapa saja yang mengunjungi saudi untuk keperluan melaksanakan Haji dan ini akan dikeluarkan oleh pemerintah saudi hanya pada saat musim haji.
Adapun Visa Haji Resmi terdiri dari 2 jenis.
Visa Haji Resmi
Visa Haji Adalah syarat mutlak yang harus dimiliki siapa saja yang mengunjungi saudi untuk melaksanakan ibadah haji, tanpa Visa Haji seseorang tidak diperkenankan mengunjungi makkah untuk melaksanakan ibadah haji.
Visa Haji Furoda Non Kuota Resmi
Visa Haji Furoda Adalah satu-satunya Visa Haji yang tidak termasuk dalam kuota haji pemerintah yang didapatkan dari undangan pemerintah saudi atau dengan mengajukan langsung ke KBSA melalui travel umroh.
Perlu diketahui, meski penggunaan visa furoda untuk berhaji, akan tetapi peraturan pemerintah menegaskan bahwa pemberangkatan jamaah Haji Plus maupun Haji Furoda hanya bisa di akomodasi oleh travel Umroh Berizin Resmi PIHK.
Visa Haji Furoda Cepat Keluar Dan Mudah Didapat
Visa Haji Resmi Kuota Negara
Visa Haji Resmi Kuota Negara adalah visa yang didapatkan jamaah melalui pendaftaran ke negara yang dikelola oleh kemenag dimana pemberangkatan pada setiap setiap tahun nya terbatas sesuai kuota yang didapat suatu negara.
Di indonesia visa haji kuota didapat oleh mereka yang yang mendaftar program haji Plus dan haji reguler.
Perlu diketahui, bahwa jumlah muslim di dunia mencapai miliaran jumlahnya, dengan keinginan yang sama untuk melaksanakan haji, sedangkan arafah yang menjadi tempat wukuf sebagai puncak Ibadah Haji hanya berkapasitas sekitar dua juta jamaah.
Maka dibuatlah kesepakatan antar negara-negara muslim untuk memberlakukan kuota haji bagi tiap-tiap negara.
Indonesia sendiri mendapatkan kuota 240.000, dengan pendaftar haji berjumlah ratusan juta pendaftar. Hal ini mengakibatkan antrian haji di indonesia cukup panjang dibanding negara-negara lain.
Berbagai Kerugian Berangkat Tanpa Visa Haji Resmi
Gagal Haji Karena Berangkat Tanpa Visa Haji Resmi
Ribuan jamaah haji ilegal tidak dapat melaksanakan haji karena terjaring razia dan pemeriksaan yang dilakukan otoritas haji saudi.
Problematika lamanya antrian haji kuota dan mahal nya haji furoda membuat banyak oknum yang berusaha mengakali dengan melaksanakan haji tanpa visa haji.
banyaknya jumlah jamaah yang melaksanakan haji tanpa Visa Haji Resmi membuat problem saat di arafah, mina dan muzdalifah karena over kapasitas.
pemerintah saudi menemukan banyak jamaah yang ingin melaksanakan haji menggunakan visa non haji seperti, visa umroh, visa ziyarah, visa multiple.
Razia Jamaah Tanpa Visa Haji Resmi
Sejak beberapa tahun belakangan, saudi makin berusaha untuk meningkatkan pelayanan pada jamaah haji, dari mulai perbaikan fasilitas di maktab hingga kontrol pada jumlah jamaah yang memasuki arafah.
Pada musim haji 2024 pemerintah saudi membuat beberapa skenario untuk menjaring jamaah haji ilegal.
Melakukan razia di hotel dan apartemen yang disinyalir menjadi tempat persembunyian jamaah haji ilegal, hasilnya banyak jamaah terjaring dan adapula yang melarikan diri saat razia berlangsung
Pemeriksaan dokumen di tempat-tempat dan jalan yang mengarah menuju makkah.
Scan smart card bagi siapa saja yang akan menuju arafah.
Fasilitas Buruk Jamaah Haji Ilegal
Perlu diketahui bahwa kapasitas Arafah, Mina dan Muzdalifah sangat terbatas untuk menampung jamaah haji.
Bagi jamaah pemegang Visa Haji Resmi, fasilitas di Armina ( Arafah Dan Mina ) sudah disiapkan sesuai dengan programnya. Akan tetapi berbeda dengan jamaah Haji Ilegal, mereka tidak terdaftar untuk mendapatkan fasilitas pemondokan / tenda di Arafah dan Mina.
Kenyamanan Pemegang Visa Haji Resmi
Upaya pemerintah saudi dalam meningkatkan layanan bagi jamaah haji sangat dirasakan oleh jamaah haji 2024, upaya sterilisasi Arafah dari jamaah tanpa Visa Haji Resmi cukup berhasil mengurangi kepadatan di arafah.