Perjalanan Umroh untuk umat muslim yang melaksanakan nya ini adalah moment spesial dimana kita melakukan perjalanan menuju kota haram demi untuk beribadah berusaha mendekatkan diri pada tuhan seru sekalian alam, dalam Perjalanan Umroh ini kita tidak hanya melaksanakan Ibadah Umroh tetapi juga mengunjungi situs situs peninggalan sejarah Islam yang sampai saat ini bisa kita saksikan.
Umroh atau Haji kecil ............... belakangan ini semakin banyak peminat nya tidak hanya dari indonesia tetapi juga dari banyak berbagai negara yang ingin melaksanakan Ibadah ini, meski hampir semua umat muslim dari seluruh dunia tetapi tak semua orang bisa melaksanakan nya, jika anda berfikir bahwa yang tidak mampu melaksanakan Perjalanan Umroh ini karena ketiadaan Biaya, maaf saya tidak sependapat dengan anda. Perjalanan Umroh memang membutuhkan biaya tidak sedikit tetapi ini tidak hanya tentang materi ini lebih tentang bagai mana Allah yang mengundang para hambanya untuk menjadi tamunya, Umroh maupun Haji adalah ibadah unik yang hanya bisa dilaksanakan oleh orang pilihan yang diundang sang pemilik haromain dan alam semesta beserta isinya.
sejak bergelut menjadi marketing online saya mulai banyak membaca artikel tentang Umroh dan haji, sejarah, masjid nabawi, masjid alharam, cerita tentang umroh dan sebagainya tentu ini menjadi bahan yang sangat penting dan harus dikuasai dengan baik bagi marketing untuk mendalami produk yang akan dijual, sebagai muslim saya tentu ingin melaksanakan Umroh atau pun haji beribadah di tempat - tempat mulia di muka bumi dengan berbagai keutamaan yang banyak dijelaskan dalam hadis rasulullah dan kitab kitab karangan ulama, dan setelah saya terjun dalam penjualan produk Umroh keinginan itu semakin besar terasa, Alhamdulillah pada 25 Februari saya berkesempatan untuk melaksanakannya hadiah dari Team Marketing Online Khazzanah Tour ( BDRS ).
Sebelumnya saya beberapa kali mengikuti manasik Umroh dengan ustadz Ja'far Shodiq sebagai penceramah, beliau selalu mengingatkan para jamaah yang mengikuti manasik untuk selalu mengingat bahwa sebagai tamu hendaknya kita haruslah selalu menerima dengan lapang dada apa apa yang menjadi jamuan tuan rumah, Allah adalah tuan rumah yang memanggil hambanya untuk melaksanakan Ibadah Umroh dan sang Rabbul Alamin yang memberikan jamuan pada tamunya ( jamaah Umroh ). "Laa Maujuuda Illallah" kata singkat dari pak Ustadz yang selalu saya ingat, tiada ada apa yang terjadi kecuali Allah lah yang menentukan, jadi saat nanti di tanah suci apa yang dirasa enak / mudah maupun tak enak / sulit terima dengan ikhlas karena itulah jamuan yang Allah kasih untuk kita.
subhanallah wal hamdulillah Pada Perjalanan Umroh 25 Maret 2017 saya mendapat kesempatan mengenal orang - orang pilihan yang melaksanakan Ibadah Umroh, sungguh saya sangat bersyukur bisa mengenal orang - orang baik yang bisa saya jadikan contoh untuk saya pribadi.
Dalam rombongan yang berjumlah 45 jamaah yang nantinya ditambah satu orang Mutowwif Ustadz Nasrul sebagai pembimbing dalam ibadah dan perjalanan di tanah suci.
Dalam rombongan Perjalanan Umroh kami ada beberapa jamaah yang memang sudah beberapa kali melaksanakan Ibadah Umroh dan haji mereka yang selalu rindu pada tanah suci, ada yang di beri rizqi lebih hingga mau memberangkatkan orangtua nya berumroh, ada yang juga memberangkatkan saudaranya, ada pula beberapa yang Allah panggil hingga tak perlu mengeluarkan Biaya Umroh karena diberangkatkan oleh saudaranya dan ada yang di berangkatkan bosnya. bisa mengenal orang orang pilihan tamu allah membuat saya bersyukur bisa mengenal mereka.
Mensyukuri Ni'mat Perjalanan Umroh
Dalam Perjalanan Umroh saat berada di perjalanan kita bisa menyaksikan hamparan padang padir atau hamparan bebatuan yang begitu luas atau gunung batu yang ini tentunya sangat jauh berbeda dengan negara negara yang berada di garis katulistiwa seperti indonesia dengan berbagai tanaman hijau yang menyejukkan mata atau gunung berbakut hutan lebat yang amat sejuk dipandang dengan air yang melimpah di hampir semua penjuru negeri subhanallah walhamdu lilla wa lailaha illallah wallahu akbar, betapa secara geografis kita sesungguh nya berada di negara yang sangat indah.Persatuan Ummat Perjalanan Umroh
saat berada di masjid Nabawi maupun masjid Al Haram kita bisa menjumpai muslim dari berbagai negara dengan perbedaan mazhab dan merasakan kita tidak memperdulikan itu, kita merasa kita semua bersaudara sebagai Muslim tanpa sentimentil perbedaah kecil dalam tatacara beribadah, kita bisa merasakan bahwa kita satu ummat yang sama dengan ajaran yang sama, tuhan yang sama, kiblat yang sama dan Rasul yang sama. kita mempunyai ghirrah untuk berusaha menyapa dan tersenyum pada lain nya, meski dengan keterbatasan bahasa kita masih berusaha berkomunikasi dengan cara yang baik, ramainya masjid Alharam Dan Masjid Nabawi membuat saya membayangkan bagaimana ramainya Umroh Ramadhan yang memang menjadi puncaknya ibadah Umroh.Umroh atau Haji kecil ............... belakangan ini semakin banyak peminat nya tidak hanya dari indonesia tetapi juga dari banyak berbagai negara yang ingin melaksanakan Ibadah ini, meski hampir semua umat muslim dari seluruh dunia tetapi tak semua orang bisa melaksanakan nya, jika anda berfikir bahwa yang tidak mampu melaksanakan Perjalanan Umroh ini karena ketiadaan Biaya, maaf saya tidak sependapat dengan anda. Perjalanan Umroh memang membutuhkan biaya tidak sedikit tetapi ini tidak hanya tentang materi ini lebih tentang bagai mana Allah yang mengundang para hambanya untuk menjadi tamunya, Umroh maupun Haji adalah ibadah unik yang hanya bisa dilaksanakan oleh orang pilihan yang diundang sang pemilik haromain dan alam semesta beserta isinya.
sejak bergelut menjadi marketing online saya mulai banyak membaca artikel tentang Umroh dan haji, sejarah, masjid nabawi, masjid alharam, cerita tentang umroh dan sebagainya tentu ini menjadi bahan yang sangat penting dan harus dikuasai dengan baik bagi marketing untuk mendalami produk yang akan dijual, sebagai muslim saya tentu ingin melaksanakan Umroh atau pun haji beribadah di tempat - tempat mulia di muka bumi dengan berbagai keutamaan yang banyak dijelaskan dalam hadis rasulullah dan kitab kitab karangan ulama, dan setelah saya terjun dalam penjualan produk Umroh keinginan itu semakin besar terasa, Alhamdulillah pada 25 Februari saya berkesempatan untuk melaksanakannya hadiah dari Team Marketing Online Khazzanah Tour ( BDRS ).
Sebelumnya saya beberapa kali mengikuti manasik Umroh dengan ustadz Ja'far Shodiq sebagai penceramah, beliau selalu mengingatkan para jamaah yang mengikuti manasik untuk selalu mengingat bahwa sebagai tamu hendaknya kita haruslah selalu menerima dengan lapang dada apa apa yang menjadi jamuan tuan rumah, Allah adalah tuan rumah yang memanggil hambanya untuk melaksanakan Ibadah Umroh dan sang Rabbul Alamin yang memberikan jamuan pada tamunya ( jamaah Umroh ). "Laa Maujuuda Illallah" kata singkat dari pak Ustadz yang selalu saya ingat, tiada ada apa yang terjadi kecuali Allah lah yang menentukan, jadi saat nanti di tanah suci apa yang dirasa enak / mudah maupun tak enak / sulit terima dengan ikhlas karena itulah jamuan yang Allah kasih untuk kita.
subhanallah wal hamdulillah Pada Perjalanan Umroh 25 Maret 2017 saya mendapat kesempatan mengenal orang - orang pilihan yang melaksanakan Ibadah Umroh, sungguh saya sangat bersyukur bisa mengenal orang - orang baik yang bisa saya jadikan contoh untuk saya pribadi.
Dalam rombongan yang berjumlah 45 jamaah yang nantinya ditambah satu orang Mutowwif Ustadz Nasrul sebagai pembimbing dalam ibadah dan perjalanan di tanah suci.
Dalam rombongan Perjalanan Umroh kami ada beberapa jamaah yang memang sudah beberapa kali melaksanakan Ibadah Umroh dan haji mereka yang selalu rindu pada tanah suci, ada yang di beri rizqi lebih hingga mau memberangkatkan orangtua nya berumroh, ada yang juga memberangkatkan saudaranya, ada pula beberapa yang Allah panggil hingga tak perlu mengeluarkan Biaya Umroh karena diberangkatkan oleh saudaranya dan ada yang di berangkatkan bosnya. bisa mengenal orang orang pilihan tamu allah membuat saya bersyukur bisa mengenal mereka.
